Genre MMORPG (Massively Multiplayer Online Role-Playing Game)
World of Warcraft: Salah satu MMORPG paling legendaris, World of Warcraft menawarkan dunia yang luas dengan berbagai ras, kelas, dan faksi untuk dipilih. Final Fantasy XIV: Dengan cerita yang mendalam dan sistem kustomisasi karakter yang luas, Final Fantasy XIV menjadi pilihan yang tepat bagi para penggemar MMORPG. Black Desert Online: Dikenal dengan grafik yang sangat indah dan sistem pertarungan yang realistis, Black Desert Online menawarkan pengalaman MMORPG yang berbeda.
warganet99 Dunia game online terus berkembang dengan pesat, menghadirkan berbagai pilihan game yang menarik bagi semua kalangan. Dengan memilih game yang sesuai dengan minat dan gaya bermainmu, kamu dapat menemukan pengalaman bermain yang tak terlupakan.
Aplikasi ini dapat membagikan jenis data ini kepada pihak ketiga
Info keuangan, Aktivitas aplikasi, dan ID perangkat atau lainnya
Jakarta, CNBC Indonesia - Kehidupan seperti roda berputar. Ada kalanya di atas, ada kalanya juga berada di bawah. Begitulah yang dialami Oesin, jongos atau pembantu asal Jawa yang menghabiskan sisa hidupnya di Belanda.
Di masa kolonial, pria seperti Oesin hidup sengsara. Dia tak lebih dari sekadar budak yang diatur dan hidup bergantung pada majikan. Kemungkinan besar, kedatangan Oesin ke Belanda diajak oleh majikan. Namun, siapa sangka kehidupan di Belanda berhasil mengubah hidupnya.
Di Negeri Kincir Angin, Oesin tak lagi jadi pembantu, melainkan alih profesi menjadi tukang sayur di Den Haag. Dia menjual sayur secara keliling menggunakan gerobak yang ditarik anjing. Selama berjualan, Oesin berhasil menarik perhatian masyarakat. Bukan akibat persoalan negatif, tapi karena kebaikan hatinya saat berdagang.
Sebagaimana dijelaskan sejarawan Fadly Rahman dalam Rasa Tanah Air (2023), Oesin selalu memegang teguh adat budaya jawa, meski kini sudah tinggal di negara yang jaraknya ribuan kilometer dari tanah kelahirannya. Dia sangat sederhana, tenang, dan rendah hati. Saat ada tawar-menawar harga, semua bisa tuntas dengan cepat di tangan Oesin.
Namun, di tengah berita kebaikan itu, dia tiba-tiba menghilang. Setelah beberapa lama, baru ketahuan bahwa dia diam-diam telah mendirikan restoran bernama "Soeka Manah", pada 16 Agustus 1922.
Oesin rupanya berupaya menunjukkan keahliannya dalam memasak. Dia sadar terhadap besarnya pasar masakan Jawa di Den Haag yang dikenal jadi sentra bermukim orang Indonesia atau orang Belanda yang pernah ke Indonesia. Intinya, dia ingin keahlian memasak jadi pendulang kekayaan.
Lewat restoran tersebut, Oesin menjual makanan khas Jawa, seperti nasi, gado-gado, sambal, pecel, dan segala jenis kue. Seiring waktu, segala macam makanan tersebut sukses memanjakan lidah para konsumen. Soeka Manah pun berkembang cukup pesat beberapa tahun setelah pendiriannya.
Kesuksesan Soeka Manah lantas jadi berkah tersendiri bagi Oesin. Memang tak diketahui kekayaannya, tetapi berkat restoran tersebut hidupnya seketika berubah. Pewartaan Deli Courant yang dikutip Fadly Rahman menyebut, berkat jadi bos restoran, Oesin seketika berubah jadi raja.
"[...] Kami melihat Oesin yang mulia, berbeda dengan keadaan sebelumnya yang menyedihkan dengan latar belakang hidup dalam perbudakan, penuh kesabaran dalam penderitaan, sekarang ia menjadi raja nan agung," tulis Deli Courant.
Tentu saja perubahan diri jadi raja bukan dalam konteks kekuasaan. Maksudnya Oesin sukses mengubah diri menjadi sosok yang terhormat dan lebih maju. Dia tak lagi pakai baju dari kelas rendahan, tapi sudah menggunakan mantel khas orang Eropa. Berkat pembukaan restoran, Oesin yang dulu berada di posisi hina berubah nasib menjadi terkenal
Restoran Oesin kelak menjadi tempat nongkrong orang-orang Indonesia dan berfungsi juga sebagai agen penyebaran kuliner khas Indonesia di Eropa. Sayang, eksistensi Soeka Manah hanya bertahan 20 tahun. Ketika Oesin wafat di Den Haag pada 1941, praktis Soeka Manah pun tutup. Tak ada yang melanjutkan dan kini hanya tinggal sejarah.
Saksikan video di bawah ini:
Genre MOBA (Multiplayer Online Battle Arena)
Dota 2: Sebagai salah satu pionir genre MOBA, Dota 2 terus menarik jutaan pemain dengan gameplay yang kompleks dan kompetitif. League of Legends: Dengan karakter yang beragam dan mekanik yang mudah dipelajari, League of Legends menjadi salah satu game MOBA paling populer di dunia. Mobile Legends: Bang Bang: Khusus untuk pengguna ponsel pintar, Mobile Legends menawarkan pengalaman MOBA yang seru dan cepat.
PUBG (PlayerUnknown's Battlegrounds): Game yang memulai tren battle royale, PUBG menawarkan pengalaman bertahan hidup yang menegangkan di sebuah pulau. Fortnite: Dengan gaya art yang unik dan fitur-fitur kreatif, Fortnite berhasil menarik perhatian jutaan pemain dari berbagai kalangan. Apex Legends: Dikembangkan oleh Respawn Entertainment, Apex Legends menawarkan gameplay yang cepat dan intens dengan karakter-karakter yang memiliki kemampuan unik.
Video: Lirik Prospek Bisnis Produk Perawatan Rambut Lokal Go Global
Dalam dunia perjudian online, permainan slot menjadi salah satu yang paling digemari oleh para pemain. Dengan beragam tema, fitur menarik, dan peluang untuk meraih jackpot…