Bersihkan Debu dan Kotoran
Cara memperbaiki kipas angin mati total terakhir adalah dengan membersihkan debu dan kotoran pada bagian mesin, baling-baling, hingga kerangka.
Debu dan kotoran ini jika dibiarkan dapat menumpuk serta menyebabkan baling-baling sulit berputar dan menimbulkan suara berdengung.
Gunakan lap kering atau kanebo basah untuk membersihkan kipas angin. Selain itu, kamu juga bisa menggunakan kemoceng lembut dan vacuum cleaner portable untuk membersihkan kerangkanya setiap hari.
Lakukan cara ini secara rutin setiap tiga bulan sekali untuk mencegah kerusakan dan penumpukan debu.
Jual Lap Kanebo Super
Pembersih Rumah Lap Kanebo Super harga Rp 4.900 dikirim dari Depok, Jawa Barat. Jual Beli Online Mudah dan Aman di situs Jakmall.com
Kipas angin mati memang jadi hal yang tidak terduga dan merepotkan. Tapi setelah mengetahui cara memperbaiki kipas angin tidak berputar tentu kamu bisa menghadapinya dengan lebih tenang, bukan?
Sekarang tak perlu merogoh kocek tambahan untuk memanggil tukang lagi, deh!
Kipas angin tidak kencang adalah kipas angin yang tidak menghasilkan angin yang cukup kencang. Hal ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor, seperti:
Kipas angin yang tidak kencang dapat menyebabkan beberapa masalah, seperti:
Jika kipas angin Anda tidak kencang, ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk memperbaikinya:
Cara Memperbaiki Kipas Angin Tidak Berputar yang Mudah
Jika kamu sedang berhadapan dengan kondisi ini, jangan panik. Tak perlu memanggil tukang, karena kamu bisa simak beberapa cara memperbaiki kipas angin tidak berputar di bawah ini.
Cari Tahu Penyebabnya
Sebelum membongkar kipas untuk diperbaiki, cari tahu penyebab kipas angin tidak berputar. Pastikan letak sumber masalah yang menyebabkan kerusakan tersebut. Masalah kipas bisa berbagai macam, kerangka kipas yang tidak awet, dinamo tidak bekerja dengan baik, hingga switch atau button yang rusak.
Baca Juga: 5 Penyebab Mesin Kipas Angin Panas
Periksa Bagian Dalam Dinamo
Jadi komponen utama yang berfungsi menggerakkan mesin, cara memperbaiki kipas angin mati total selanjutnya adalah memeriksa bagian dalamnya.
Buka penutup dinamo menggunakan obeng kemudian cek stator atau as kipas angin. Jika bagian ini mengalami kerusakan, satu-satunya solusi adalah menggantinya dengan yang baru.
Pemeriksaan ini harus dilakukan secara hati-hati karena sedikit kesalahan bisa berakibat mesin rusak total.
Cek Komponen Vital
Periksa juga bagian-bagian yang vital, seperti kapasitor dan saklar kipas. Kapasitor yang lemah atau rusak seringkali menjadi alasan kipas angin mati total atau tidak berputar. Gunakan alat khsuus seperti multimeter untuk mengecek kondisi kapasitor.
Selain itu, saklar kipas yang karatan dan tidak dapat dipencet juga bisa menjadi alasan lain. Jika perlu, ganti tombol dengan yang baru.
Pastikan kamu membersihkan kipas angin dengan rutin agar masalah tersebut tidak terjadi lagi. Untuk mengetahui bagaimana cara membersihkan kipas, baca artikel Cara Membersihkan Kipas Angin.
Demikian penjelasan cara memperbaiki kipas angin. Pastikan kamu menemukan penyebab kipas angin tidak berputar sebelum membongkarnya.
Penyebab kipas angin tidak berputar
Ada beberapa penyebab kipas angin di rumah Anda tak bisa berputar. Salah satunya seperti kotoran atau rambut yang menumpuk, bilah kipas yang rusak, bearing atau bushing yang aus, atau as motor yang tidak berada di tengah stator (plate spul).
Anda bisa mencari penyebab yang mengakibatkan
, setelah itu baru Anda bisa mengatasinya dengan perbaikan mudah di rumah.
Jakarta: Kipas angin merupakan salah satu barang eletronik yang wajib ada di setiap rumah. Kipas angin mampu memberikan kesegaran di musim panas, juga mengurangi kelembapan di rumah Anda.
Bagi yang tak memiliki
, kipas angin menjadi salah satu solusi murah meriah untuk mendinginkan rumah Anda. Seperti barang elektronik lainnya, kipas angin juga rentan rusak karena beberapa hal.
Salah satu kerusakan yang sering terjadi pada kipas angin adalah tidak dapat berputar dengan baik. Untuk itu, Anda perlu mengetahui penyebab dan juga cara memperbaiki kipas yang tak bisa berputar seperti di bawah ini.
Pertanyaan Umum tentang Kipas Angin Tidak Kencang
Berikut adalah beberapa pertanyaan umum dan jawabannya tentang kipas angin yang tidak kencang:
Pertanyaan 1: Apa saja penyebab kipas angin tidak kencang?
Penyebab kipas angin tidak kencang dapat bermacam-macam, antara lain baling-baling kotor, motor lemah, atau kabel listrik longgar.
Pertanyaan 2: Apa saja dampak dari kipas angin tidak kencang?
Kipas angin yang tidak kencang dapat menyebabkan beberapa masalah, seperti:
Pertanyaan 3: Bagaimana cara memperbaiki kipas angin yang tidak kencang?
Ada beberapa cara untuk memperbaiki kipas angin yang tidak kencang, yaitu:
Pertanyaan 4: Apa saja hal-hal yang perlu diperhatikan saat membeli kipas angin baru?
Saat membeli kipas angin baru, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, yaitu:
Pertanyaan 5: Bagaimana cara merawat kipas angin agar awet?
Untuk merawat kipas angin agar awet, ada beberapa hal yang dapat dilakukan, yaitu:
Pertanyaan 6: Kapan sebaiknya kipas angin diganti?
Kipas angin sebaiknya diganti jika sudah menunjukkan tanda-tanda kerusakan, seperti:
Demikianlah beberapa pertanyaan umum dan jawabannya tentang kipas angin tidak kencang. Jika Anda memiliki pertanyaan lain, silakan berkonsultasi dengan teknisi atau ahli yang berpengalaman.
Penyebab Kipas Angin Tidak Berputar
Sebelum belajar cara memperbaiki, ada baiknya kamu paham apa saja penyebab kipas angin tidak berputar terlebih dahulu. Meski terlihat sederhana, kipas angin yang mati total bisa disebabkan oleh banyak hal.
Hal yang paling sering menyebabkan masalah ini adalah bagian bushing atau bearing yang aus. Bagian ini berfungsi sebagai bantalan untuk mencegah gesekan antar komponen di dalam kipas angin. Berfungsi seperti sendi pada manusia, bagian jadi salah satu kunci yang membuat kipas bisa berputar.
Selain itu bergesernya rotor atau as pada bagian mesin juga membuat kipas angin tidak bisa berputar karena mesin motor penyok dan rusak.
Penyebab kipas angin tidak berputar terakhir kapasitor melemah sehingga mesin kipas tidak punya tenaga yang cukup untuk memutar baling-baling.
Kabel listrik longgar
Kabel listrik yang longgar dapat menyebabkan kipas angin tidak kencang karena beberapa alasan:
Jika Anda menduga kabel listrik kipas angin Anda longgar, penting untuk segera memeriksa dan memperbaikinya. Anda dapat memeriksa sambungan kabel dan mengencangkannya jika perlu. Jika kabel putus, Anda mungkin perlu mengganti kabel tersebut. Jika Anda tidak yakin cara memeriksa atau memperbaiki kabel listrik, sebaiknya hubungi teknisi listrik yang berkualifikasi.
Udara pengap adalah udara yang terasa panas, lembap, dan tidak nyaman untuk bernapas. Udara pengap dapat disebabkan oleh berbagai faktor, antara lain:
Kipas angin yang tidak kencang dapat memperburuk kondisi udara pengap di dalam ruangan karena tidak dapat memberikan sirkulasi udara yang cukup. Akibatnya, udara di dalam ruangan menjadi lebih panas, lembap, dan tidak nyaman untuk bernapas.
Oleh karena itu, penting untuk menjaga sirkulasi udara yang baik di dalam ruangan dengan menggunakan kipas angin atau AC. Hal ini dapat membantu mencegah udara pengap dan menjaga kesehatan pernapasan.
Keringat berlebih, atau hiperhidrosis, adalah suatu kondisi di mana tubuh memproduksi keringat secara berlebihan, bahkan saat tidak melakukan aktivitas fisik atau saat cuaca tidak panas. Kondisi ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk faktor genetik, hormonal, dan medis.
Kipas angin yang tidak kencang dapat memperburuk kondisi keringat berlebih karena tidak dapat memberikan sirkulasi udara yang cukup untuk mendinginkan tubuh. Akibatnya, keringat yang dihasilkan tubuh tidak dapat menguap dengan baik, sehingga menyebabkan tubuh menjadi lebih panas dan berkeringat lebih banyak.
Keringat berlebih yang tidak ditangani dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti:
Oleh karena itu, penting untuk menjaga sirkulasi udara yang baik di dalam ruangan, terutama bagi penderita keringat berlebih, untuk mencegah masalah kesehatan yang lebih serius.
Kipas angin yang tidak kencang dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, terutama bagi penderita asma dan penyakit pernapasan lainnya. Hal ini karena kipas angin yang tidak kencang tidak dapat memberikan sirkulasi udara yang cukup, sehingga menyebabkan udara di dalam ruangan menjadi pengap dan lembap.
Udara yang pengap dan lembap dapat mengiritasi saluran pernapasan dan memperburuk gejala asma dan penyakit pernapasan lainnya. Selain itu, udara yang pengap juga dapat menjadi tempat berkembang biaknya bakteri dan virus, sehingga meningkatkan risiko infeksi saluran pernapasan.
Beberapa masalah kesehatan yang dapat disebabkan oleh kipas angin yang tidak kencang antara lain:
Oleh karena itu, penting untuk menjaga sirkulasi udara yang baik di dalam ruangan, terutama bagi penderita asma dan penyakit pernapasan lainnya. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan kipas angin atau AC.